BONE,BONEKU.COM,– Ditengah banyaknya keluhan petani bone untuk mendapatkan pupuk subsidi, Pupuk Indonesia melalui PT. Pupuk Kaltim menggelar gebyar diskon pupuk di 5 titik di Kabupaten Bone Sulawesi Selatan.
Gebyar Diskon Pupuk PT. Pupuk Kaltim ini yang rencananya akan digelar di 5 titik di Kabupaten Bone ini sebagai bentuk kepedulian pemerintah terhadap petani Bone untuk memudahkan para petani membeli pupuk dengan harga terjangkau.
Untuk Kabupaten Bone PT. Pupuk Kaltim menyediakan kuota 375 ton pupuk non subsidi dengan harga terjangkau, untuk hari ini sebanyak 150 ton pupuk non subsidi yang terdiri dari pupuk Urea Non Subsidi sebanyak 100 ton, dan NPK Phonska Plus sebanyak 50 ton, sementara pada tanggal 10 Februari mendatang di 4 titik lainnya di Kabupaten Bone akan disediakan Pupuk Non Subsidi dengan total 225 ton yang terdiri dari 150 ton Urea Non Subsidi dan 75 ton NPK Phonska Plus.
Pupuk Indonesia dalam memenuhi kebutuhan pupuk nasional diharapkan menjadi inisiatif yang akan meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan petani, terutama di Bone, yang merupakan salah satu dari 10 daerah produsen beras tertinggi di Indonesia.
Direktur Keuangan dan Umum Pupuk Kaltim, Qomaruzzaman mengungkapkan bahwa untuk meningkatkan optimalisasi distribusi baik pupuk subsidi maupun non subsidi, maka Pupuk Kaltim selaku anak perusahaan Pupuk Indonesia menyadari betapa pentingnya kolaborasi sebagai kunci utama dari kesuksesan.
Kerja sama ini menjadi landasan untuk memastikan distribusi pupuk subsidi tepat sasaran, terutama di wilayah tanggung jawab Pupuk Kaltim. Bone menjadi daerah Pertama di Sulsel yang disasar Gebyar Diskon Pupuk 2024.
“Tentunya hal ini sejalan dengan arahan dari Pupuk Indonesia, sebagai induk perusahaan, untuk mendukung ketahanan pangan nasional melalui ketersediaan pupuk di berbagai wilayah Indonesia,” Kata Qomaruzzaman saat acara gebyar diskon pupuk di Kabupaten Bone, Kamis 8/2/2024.
Sementara itu, Kepala Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Pertanian (TPHP) Andi Asman Sulaiman sangat mengapresiasi kegiatan ini. Pupuk memang selalu menjadi persoalan bagi petani khususnya di Kabupaten Bone.
“Di Kabupaten Bone permasalahan pupuk memang sangat sering dikeluhkan oleh petani kita khususnya pupuk subsidi, katanya sulit ditemukan atau apalah, nah untuk itu kegiatan ini menjadi sebuah jawaban dan tentunya sangat membantu bagi para petani,” Kata Andi Asman Sulaiman
Lanjut dia mengatakan bahwa terkait pupuk subsidi ini dari tahun ke tahun dirinya selalu menyampaikan bahwa ada hal yang bisa menjadi beban untuk dikurangi karena kapan petani kita bisa mandiri kalau selalu di subsidi.
“sebenarnya kita ini yang bisa disubsidi petani yang memang betul-betul sebagai petani pemula, petani yang kurang mampu atau petani yang sangat minim pendapatannya dan ini yang menjadi harapan pemerintah, makanya dengan adanya solusi dari pupuk Indonesia ini menjadi kami sangat apresiasi. (*)
Tim Redaksi