BONE,BONEKU.COM,– Kebakaran hebat menghanguskan tiga unit rumah panggung di Kelurahan Pompanua Riattang, Kecamatan Ajangale, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, Minggu (11/8/2024) malam. Insiden yang terjadi sekitar pukul 23.00 WITA ini menewaskan seorang anak berusia 9 tahun.

Kapolres Bone AKBP Erwin Syah, S.I.K., M.H., melalui Kapolsek Ajangale, IPTU Agustino, L, SH, M.A.P, yang dikonfirmasi mengatakan kejadian tersebut membenarkan peristiwa tersebut. Rumah yang terbakar diketahui milik Arifin (60), Kardiman (31), dan Ikbal (45).

Baca Juga:  Jelang Putusan PHPU di MK, Brimob Sulsel Ikuti Apel Gelar Pasukan di Polres Yalimo

“ada tiga rumah terbakar dan satu korban jiwa, anak laki-laki berusia 9 tahun,” ujarnya. Senin (12/8/2024).

Korban jiwa diidentifikasi bernama Algi Fahri (9), warga setempat. Menurut keterangan Rosmalah, nenek korban, Algi terjebak di lantai atas saat api mulai membesar.

Rosmalah (Mertua Kardiman) awalnya berada di lantai bawah rumah Kardiman, mengayun cucunya yang lain, Saat menyadari adanya api, Rosmalah naik ke lantai atas untuk menyelamatkan Algi Fahri.

Baca Juga:  Jelang HJB ke-694, Pemda Bone Dapat Kado Istimewa Piala Adipura

Namun, tangisan cucunya yang lain membuatnya kembali turun, dan pada saat itu api sudah terlalu besar untuk bisa menyelamatkan Algi Fahri.

“Dari keterangan salah satu korban bernama Kardiman  penyebab kebakaran kuat diduga akibat korsleting listrik pasalnya sebelumnya dia pernah melihat ada colokan kulkas yang hangus,” Tambah Iptu Agustino

Tim pemadam kebakaran dengan empat unit mobil berhasil memadamkan api sekitar pukul 24.00 WITA. Polisi telah mengamankan lokasi kejadian untuk penyelidikan lebih lanjut.

Baca Juga:  Rumah Semi Permanen di Tengah Padatnya Permukiman Hangus Terbakar

Iptu Agustino menghimbau masyarakat untuk waspada terhadap potensi kebakaran. “Periksa instalasi listrik secara rutin dan segera perbaiki jika ada kerusakan,” pesannya.

Pihak berwenang masih menyelidiki penyebab pasti kebakaran. Sementara itu, bantuan untuk korban yang kehilangan tempat tinggal sedang dikoordinasikan oleh pemerintah setempat. (*)