BONE,BONEKU.COM,– Perpustakaan Mandiri Desa Nasional yang berdiri di Desa Bacu, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, menjadi salah satu potret kemajuan literasi dan kemandirian informasi di wilayah pedesaan. Perpustakaan ini bukan sekadar ruang penyimpanan buku, tetapi menjadi pusat kegiatan belajar, diskusi, dan pengembangan potensi masyarakat desa.
Awalnya area Perpustakaan ini adalah hamparan lahan kosong yang letaknya di persimpangan jalan desa Bacu yang merupakan kategori jalan Kabupaten yang menghubungkan Desa Bacu dengan desa tetangganya, Desa Cempaniga. Lokasi ini dianggap cukup strategik untuk usaha desa seperti kafetaria, kebun desa, Apotek hidup, karena memiliki luasan sekitar 0,5 Hektar yang juga bisa berfungsi ganda, seperti posyandu dan Ruang Baca masyarakat.
Dari sinilah akhirnya wadah ini di maksimalkan sebagai Perpustakaan Mandiri Desa dan mendapat Perhatian Pemerintah kabupaten maupun Pemerintah Pusat, hingga mengucurkan bantuan demi meningkatkan sarana, dan menstimulasi minat warga untuk bergabung di rumah baca ini. Hingga saat ini telah ada 7 unit komputer, 3 tablet dan 3 rak buku beserta bukunya, 1 paket Pocadi, Pojok Baca Digital, dan memiliki sekitar 4.000 eksemplar Buku bacaan.
Sejak terbentuknya perpustakaan mandiri desa Bacu pada tahun 2022 ini. Perpustakaan tersebut mengalami perkembangan dari tahun ke tahun, faktanya akhir tahun 2022 mendapat bantuan dari Dinas Perpustakaan Provinsi Sulawesi selatan, berupa 7 unit komputer 3 tablet dan 2 rak buku beserta buku bacaan, tahun 2023 Pemerintah desa membangun Pojok Taman Baca dan bergandengan bangunan Perpustakaan, di tahun yang sama mendapat bantuan dari perpustakaan nasional berupa 1 paket Pocadi (Pojok Baca Digital) dan tahun 2024 mendapat bantuan lagi dari perpustakaan nasional berupa 1 rak buku dan buku sekitar 1.000 eksemplar.
Sejak tahun 2023 – 2025 pemerintah desa menganggarkan alokasi anggaran khusus Honor pengelola dan Biaya operasional pada Perpustakaan mandiri desa Bacu, dan tahun 2025 mencoba mengikuti Lomba perpustakaan Desa se kabupaten bone yang dilaksanakan oleh Dinas Perpustakaan Daerah Kabupaten Bone, dan Alhamdulillah dari 25 Perpustakaan yang ikut kompetisi, Perpustakaan desa Bacu masuk 6 besar untuk di kunjungi langsung oleh tim juri untuk menjadi yang terbaik.
Dengan mengikutkan perpustakaan Mandiri Desa Bacu ini pada Lomba Perpustakaan Desa se Kabupaten Bone, Kepala Desa Bacu Andi Darmawati S.Pd.,SD berharap semoga lomba ini menjadi ajang kompetisi yang baik antara perpustakaan se kabupaten Bone.
“selaku pengelola kami berharapnya perpustakaan Mandiri Desa Bacu Kecamatan Barebbo ini bisa keluar menjadi juara 1 tingkat kabupaten dan mewakili kabupaten bone untuk berkompetisi di tingkat provinsi Sulawesi selatan” Kata Andi Darmawati.
Sementara pengelola Perpustakaan Mandiri Desa Bacu Sri Wahyuningsih berharap dengan hadirnya perpustakaan mandiri desa ini bisa menjadi jantung dari gerakan literasi desa. “Kami ingin menjadikan perpustakaan ini sebagai ruang yang hidup, tempat masyarakat berkumpul untuk menambah wawasan dan keterampilan,” ujarnya. (*)
Tim Redaksi