LUWU,BONEKU.COM,– Bencana alam tanah longsor yang terjadi di jalan poros Palopo-Luwu tepatnya di Desa Bonglo Kecamatan Bastem Kabupaten Luwu yang terjadi pada pukul 09:10 wita, Senin pagi tadi menelan korban jiwa.

Informasi yang berhasil dihimpun boneku.com bahwa hingga sore hari sudah 4 orang yang dinyatakan tewas dalam peristiwa tersebut dan 5 orang lainnya masih menjalani perawatan karena mengalami luka-luka.

Berdasarkan data sementara yang meninggal dunia yakni, Miskawati asal Desa Dampan, Wanto asal Desa Dampan Bastura, Mariama asal Desa Salu Limbong Bastura dan Amelia Desa Tasang Tongkonan Bastura.

Baca Juga:  Bahas Stunting, Bupati Ikuti Virtual Meeting dengan Tim Kemendagri

Selain yang meninggal dunia, yang masih menjalani perawatan mereka diketahui, Mardiana, Firdaus, Seni, Delman, dan Markus, yang sudah keluar dari puskesmas diketahui bernama , Mas Jaya, Masyur, Yunus Pironda, Kasril dan masih ada 1 orang yang belum diketahui identitasnya.

Menurut Kepala Kantor Basarnas Makassar Mexianus Bekabel bahwa sejauh ini belum bisa dipastikan jumlah korban, namun menurut informasi di lapangan bahwa ada 10 orang selamat dan 4 orang meninggal dunia.

Baca Juga:  Panwaslu Sibulue Lakukan Pembekalan Kepada PTPS

“15 orang Tim dari Basarnas Makassar sudah menuju lokasi dengan membawa peralatan evakuasi, kita juga menurunkan tim dari Palopo, dan Masamba” kata Mexianus

Sementara untuk kendaraan yang tertimbun material berdasarkan laporan dari lapangan kurang lebih ada 15 unit kendaraan roda dua (Motor) dan 2 unit kendaraan roda 4 (Mobil).

“Proses evakuasi tadi sempat dihentikan sementara karena faktor cuaca hujan deras, dan akan kembali dilakukan evakuasi begitu hujan sudah berhenti,” Tambahnya

Baca Juga:  Seleksi PPL Mare,  Anggota Panwascam Butuh Kompetensi

Longsor yang terjadi di Kecamatan Bastem Kabupaten Luwu tersebut diduga akibat cuaca buruk, intensitas hujan cukup tinggi yang melanda daerah itu sejak minggu hingga malam hari.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Luwu memberikan peringatan adanya ancaman longsor susulan di lokasi kejadian melihat cuaca yang saat ini berpotensi kembali hujan.

“Masih berpotensi longsor susulan dikarenakan cuaca di Kecamatan Bastem Utara masih sering hujan,” Dikutip dari keterangan tertulis BPBD Luwu. (*)