JAKARTA,BONEKU.COM,– Demi mendukung kelancaran arus mudik lebaran 2025, Bank BUMN PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk turut mendirikan posko mudik di beberapa titik pejalanan arus balik mudik.
Beberapa posko arus balik mudik yang didirikan Bank BUMN ini diantaranya mulai di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta, Bandara Yogyakarta International Airport dan Rest Area Tol Gempol Pasuruan KM 792 arah Jakarta, Jawa Timur serta Rest Area Tol Solo – Ngawi.
Posko Mudik BUMN yang didirikan BRI ini bertujuan untuk melayani arus balik dan akan beroperasi mulai 5-8 April 2025. Dalam posko tersebut, BRI menyiapkan fasilitas yang terdiri dari cek kesehatan gratis dan obat-obatan gratis, penyediaan makanan/minuman, area bermain anak (playground) serta ruang istirahat.
Corporate Secretary BRI, Agustya Hendy Bernadi, dalam keterangan tertulisnya mengungkapkan bahwa pendirian Posko Mudik BUMN dalam rangka melayani arus balik merupakan upaya nyata BRI sebagai perusahaan BUMN dalam mendukung kelancaran arus balik lebaran 2025.
“Setelah Arus Mudik kemarin berjalan lancar, BRI juga terus berupaya mendukung kelancaran arus balik bagi pemudik. Masyarakat yang melaksanakan kegiatan arus balik silakan memanfaatkan Posko Mudik Bersama yang telah kami sediakan dan kami harap masyarakat bisa melaksanakan arus balik dengan aman dan nyaman,” ungkap Hendy.
Lebih jauh dia mengatakan BRI sebagai salah satu BUMN terbesar di Indonesia akan terus berperan aktif dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. BRI juga terus berkolaborasi dan bekerja sama dengan berbagai pihak untuk mendukung upaya pemerintah dalam menyukseskan pelaksanaan arus mudik dan arus balik lebaran 2025.
Sebelumnya pada periode 27-29 Maret 2025, BRI mendirikan Posko Mudik Bersama BUMN di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta, Bandara Yogyakarta International Airport dan Rest Area Tol Gempol Pasuruan KM 792, Jawa Timur serta Rest Area Tol Solo – Ngawi.
Selain Posko Mudik BUMN, BRI Group juga telah memberangkatkan 8.482 pemudik dengan 170 bus ke berbagai kota di Pulau Jawa dan Sumatera. Rinciannya, BRI mengakomodasi 5.000 pemudik dengan 100 bus, sementara itu anak perusahaannya, PNM akan melayani 282 pemudik dengan 6 bus, dan Pegadaian menyiapkan 64 bus untuk 3.200 pemudik. (*)
Tim Redaksi