BONE, BONEKU.COM,– Aliansi Rakyat Bone kembali menggelar aksi demonstrasi di depan kantor KPU Bone sebagai tindak lanjut dari aksi sebelumnya yang beberapa hari lalu.

Aksi Aliansi Rakyat Bone kembali mendesak Ketua KPU Bone Yusran Tajuddin untuk dipecat sebagai Komisioner KPU Bone karena dianggap penghianat demokrasi setelah bukti percakapannya memerintahkan anggota PPK untuk menambahkan suara salah satu caleg provinsi.

Dari hasil pantauan terlihat sejumlah pengunjuk rasa mencoba untuk kembali menyegel kantor KPU Bone namun sayangnya itu agak sulit karena dijaga ketat oleh aparat kepolisian dari Polres Bone.

Baca Juga:  Memasuki Musim Penghujan, Dinkes Bone Himbau Antisipasi DBD

“Tuntutan kami tak lain adalah memecat ketua KPU sebagai komisioner sebelum pilkada dilakukan, karena jika tidak kami tidak akan percaya pelaksanaan pilkada di bone akan berjalan lancar,” kata Jenlap aksi Muh. Ali, Selasa 4/6/2024.

Lebih jauh Muh Ali mengatakan bahwa para pengunjuk rasa akan mendirikan tenda di halaman Kantor KPU dan berencana akan menginap ketika apa yang menjadi tuntutan mereka tak terpenuhi, Hingga pukul 18:10 menit para pengunjuk rasa masih terlihat di depan Kantor KPU bahkan terlihat para pendemo menggelar Sholat berjamaah.

Baca Juga:  Pengunjung Panggung Kandidat Sebut Pasangan Rio-Amir Paling Siap Pimpin Bone

Komisioner KPU Bone Divisi Teknis Zainal yang menemui para pengunjuk rasa terlihat mencoba memberikan arahan kepada para demonstran untuk tidak menyegel kantor KPU karena sudah masuk tahapan pilkada dan banyak yang harus dikerjakan.

“Lembaga KPU ini adalah lembaga Hirarki jadi mulai dari KPU RI, Provinsi hingga ke tingkat Kabupaten Kota, apa yang menjadi aspirasi teman teman untuk menyegel KPU saya rasa itu tidak boleh karena banyak yang harus kami kerjakan, saya pikir itu menjadi kebijakan kami, apalagi kan hal ini sudah dilaporkan ke DKPP jadi kita tunggu saja hasilnya,” Ucap Zainal (*)

Baca Juga:  Inisiator Aksi Aliansi Rakyat Bone Akan Demo Kembali Jika Tuntutan Tidak Terpenuhi